Kamis, 12 Oktober 2017

Menjaga perasaan orang tua adalah hal utama nan terbaik bagi seorang anak. Sampai-sampai sholat sunah kalah nilai utamanya dibandingkan menaati perintah mereka.
Ketika orang tua melakukan kesalahan pun, kita tetap tidak boleh memarahi, membentak dalam mengingatkan. Diksi yang lembut yang belum pernah terucap bahkan dianjurkan mengalir dari bibir untuk melembutkan hati mereka.
Tidak boleh ada kata ‘nanti’ dalam menaati pinta mereka. :)

Related Posts:

  • Tangan Saya Mengandung Magnet Tidak Wajar -_- Ibu saya, suatu saat pernah berhipotesa bahwa menurutnya tangan saya punya kandungan magnet yang tidak wajar. Kenapa ibu saya sampai pada kesimpulan… Read More
  • Note to My Self jadi muslimah itu banyak tantangannya. ketika awal hijrah, ketika sudah paham kewajibannya, ketika sudah sadar harus jadi dai (sebelum jadi apapun k… Read More
  • Sharing Sadness If women are sad and they shared it to the media socials by writing statues on timeline like Twitter or LINE or Path or anything else, i guess it’s … Read More
  • Ketika Kamu Mencintai Seorang Wanita Pagi ini, sebagai seorang wanita (manis), saya belajar sesuatu dari Tessa. Mengenai apa? Mengenai kaum kita... huum siapa lagi, 'Wanita'  … Read More
  • Mawar Beku Mawar beku. Beritahu aku apalagi yang lebih indah dari mawar merekah yang membeku. Seolah keluar dari freezer untuk memesona jutaan mata di … Read More

0 komentar:

Posting Komentar

statistics

Bukan pakar, mari sama-sama belajar. Pun bukan ahli, mari saling berbagi | Melangit dan Membumi

Diberdayakan oleh Blogger.

Contact