Minggu, 28 Mei 2017

Pakis

Pakis adalah salah satu makhluk hidup paling sepuh yang menghuni Bumi. Ia sudah ada lebih kurang 450juta tahun yang lalu. What an adaptive amazing plant 😍

Sebagai perbandingan, Dinosaurus baru muncul sekitar 200juta tahun lalu, dan kita ketahui sudah punah.

Bagaimana dengan manusia?

Menurut ilmu pengetahuan modern, nenek moyang manusia muncul sekitar 2juta tahun lalu, sementara nenek moyang manusia modern (Homo Sapiens) baru muncul kira 10.000-20.000 tahun yang lalu.

Peradaban -jika dihitung dari revolusi industri- baru ada sekitar 200 tahun yang lalu.
Internet mulai menghubungkan manusia di seluruh dunia tahun 1990, 27 tahun yang lalu.

Dalam skala umur kehidupan di Bumi, kemunculan kita -sebutlah- "manusia intelektual beradab yang mendunia" tidak lebih dari satu kedipan mata yang tak penting. Kita "baru saja" muncul.
Tapi kita yang paling sotoy di atas Bumi ini.


Tulisan ini sebagai bentuk penghormatan kepada life ancestor di planet ini😂. I adore you, Pakis, apalagi dalam bentuk gulai pakispadang. #traktaktakdungdungdung #ohbedugdatanglah

Related Posts:

  • Pada dasarnya jarak hanya ingin menguji ketangguhan dan keseriusan kita terhadap suatu hal. Mungkin kita yang sedang LDR dengan siapapun yang kita sa… Read More
  • Ada suatu kondisi dimana kita jalani dulu baru kemudian paham, tidak selalu paham dulu baru menjalani. Jika demikian, maka hidup tak akan pernah sec… Read More
  • Yuhuuu Karizunique berkata, “Jatuh cintalah dengan caranya berpikir, sebab dipikirannya nantilah kamu akan tinggal." … Read More
  • SUNGAI-SUNGAI Setiap berkesempatan mendatangi tempat-tempat baru ketika travelling, ada setema pemandangan yang selalu paling berkesan bagi saya: kombinasi kota y… Read More
  • Sepatu Boot & Oasis (Fiksi) Gadis itu berlarian menembus hujan dengan sepatu bootnya. Katanya hujan membuat mood menjadi kendor, membuka pikiran bernostalgia dengan m… Read More

0 komentar:

Posting Komentar

statistics

Bukan pakar, mari sama-sama belajar. Pun bukan ahli, mari saling berbagi | Melangit dan Membumi

Diberdayakan oleh Blogger.

Contact