Rabu, 26 Oktober 2016

Dehumanisasi Komunikasi

“Neng, maaf kalau aku pernah melakukan dehumanisasi komunikasi, saat Ping menggantikan salam dan tidak menanyai kabar... Semoga seterusnya,aku bisa ngambil hikmahnya.”

Pagi ini, saya membaca kalimat tersebut dari salah seorang sahabat saya. Astagfirullah... saya pun seketika menunduk lunglai. Iya, saya pun sering melakukan hal demikian, maaf Allah, punten pisan, Neng.



Terimakasih sudah memberi ‘tamparan’ pagi-pagi ketika akhir-akhir ini saya lebih banyak mengurusi hal-hal pribadi. Hingga melupakan hak orang lain untuk di-humanisasi.

Semoga Allah senantiasa menghimpun kita semua dalam lingkungan yang baik. Sebab, lingkungan yang baik tentu akan memberikan dampak yang baik. Dampak yang baik akan selalu diterima oleh hati yang baik. Dan hati yang baik akan selalu terisi oleh prasangka-prasangka baik. Sementara teman yang baik ialah mereka yang selalu menunjukkan, mengingatkan, serta mengajak kita untuk terus berbuat baik.

0 komentar:

Posting Komentar

statistics

Bukan pakar, mari sama-sama belajar. Pun bukan ahli, mari saling berbagi | Melangit dan Membumi

Diberdayakan oleh Blogger.

Contact