Di Bosscha, ada teleskop yang disebut teleskop Zeiss. Teleskop Zeiss yang memiliki panjang sekitar 11 meter, berada di dalam sebuah bangunan ‘iconic’ Kawasan Observatorium Bosscha, yang memiliki kubah besar yang dapat terbuka, yang ternyata bangunan tersebut bernama Koepel.
Ketika mengantarkan sekelompok pengunjung, seorang pemandu kurang lebih memaparkan seperti ini,
“…. Teleskop ini digunakan untuk mengamati bintang berpasangan. Bintang aja berpasangan yaa.. Mereka berpasangan, dengan satu bintang mengitari bintang yang lainnya.”
“…. Ada yang tahu apakah jauh-dekatnya bintang mempengaruhi pengamatan?”
**tak ada jawaban, yang terdengar hanya suara desas-desus**
“Jawabannya tidak, yaa.. Jarak bukan menjadi masalah, yang terpenting adalah komunikasi. Dalam hal ini, komunikasi yang dimaksud adalah kecerlangan.”
Nahhh... Kesimpulannya adalah seberapa pun jauhnya jarak memisahkan, yang terpenting tetap jaga komunikasi yaa 😉
Jadi yang sedang berjarak dengan apapun (orang tua, sanak-saudara, cita-cita, dll...) jangan lah galau-galau. Komunikasi! Sama yang bersangkutan, maupun sama Allah.
Cheers!!!
0 komentar:
Posting Komentar