Kamis, 18 Juli 2019

Ini Mantraku, Mana Mantramu?

~Perbanyaklah mengingat kebaikan suami. Karena kufurnya seorang istri, dapat menjadi penyebabnya masuk neraka.~


***



Beranjak dewasa, agaknya kita akan memiliki definisi berbeda mengenai apa itu jatuh cinta jika dibandingkan zaman-zaman puber dulu.
Sebab jatuh cinta bukan lagi soal doi populer di sekolah, atau bisa main musik, atau atlet basket, dll yang intinya dari perkara-perkara kenampakan luar saja.

Lebih dari itu, ketika usia-usia seperti saya sekarang ini, jatuh cinta menjelma menjadi bentuk-bentuk yang bukan hanya artifisial saja.
Di usia ini, jatuh cinta bisa jadi tersebab kesholihannya yang diimplementasikan dalam taat beribadah; membimbing istrinya untuk menunjukkan mana benar mana salah, mana sesuai syariat mana tidak. Jatuh cinta juga kadang tersebab pengertiannya saat kita mood swing karena letih mengurusi rumah atau sedang mengalami perubahan hormon bulanan #makluminwanita. Atauuu jatuh cinta dengan perilaku tenangnya saat menghadapi kita yang gusar dan banyak khawatirnya akan dunia. Dan lagi, jatuh cinta juga kadang tersebab melihat perjuangannya dalam mencari nafkah yang halal untuk memenuhi hak kita dan anak-anaknya.

Ada banyak alasan yang bisa membuatmu menepis segala kelelahan atau ketidakmudahan dalam menjalani peran sebagai istri maupun ibu, salah satunya dengan jatuh cinta pada suami dan anak-anakmu setiap waktu :)


#ibuprofesionalsemarang
#challengerumbellm
#mantramenulis
continue reading Ini Mantraku, Mana Mantramu?

statistics

Bukan pakar, mari sama-sama belajar. Pun bukan ahli, mari saling berbagi | Melangit dan Membumi

Diberdayakan oleh Blogger.

Contact